SURABAYA, Nusantaraabadinews.com – Guna mengimplementasikan desa cerdas. Relawan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) se Indonesia berkumpul di Jawa Timur untuk melaksanakan kegiatan Master of Trainer desa Cerdas. Dimana pembukaan ini dilakukan di Ruang anjasmoro kantor Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi. Rabu (19/2/2025).
Pantauan di lapangan, kegiatan Master of Trainer desa Cerdas untuk TIK ini dihadiri ketua Relawan TIK Indonesia, Hani Purnawanti. MM, master Trainer desa cerdas Relawan TIK, Hamzah Fathoni, Ketua Relawan TIK Jatim, pengurus TIK Indonesia di antaranya Bali, Bengkulu, Sumatera, dan Tegal. Kegiatan ini dibuka oleh kepala Bidang Aptika, Gugi A. Wicaksono, yang mewakili kadis Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin.
Ketua Relawan TIK Jatim, Muhajir Sultonul Aziz, mengatakan terima kasih kepada ketua Relawan TIK Indonesia yang mempercayai Jatim menjadi tuan rumah Master of Trainer desa Cerdas mulai Rabu 19 – Sabtu 22 Februari 2025, yang dilaksanakan di kantor Kominfo, kemudian di stikosa AWS, dan kegiatan serta menginap di asrama haji Surabaya.
“Selamat datang di Jatim peserta TIK dari kabupaten/kota di Indonesia. Mohon maaf dari panitia di Jatim apabila jamuan kurang berkenan kepada relawan TIK di kegiatan desa cerdas ini. Kepada diskominfo terima kasih telah memfasilitasi pembukaan acara Master of Trainer desa Cerdas ke relawan TIK baik tempat dan konsumsinya,” katanya.
Dijelaskan, program desa cerdas di Provinsi Jatim juga telah mendapat dukungan dari pemerintah Provinsi Jatim. Dimana para relawan TIK telah melakukan audensi bersama Dinas Pembedayaan Masyarakat desa (DPMD) dan Diskominfo Jatim.
“Saya baru melihat pertama kali duduk bersama kemudian mendapat dukungan dari pemerintah provinsi terhadap desa cerdas ini, dan juga pihaknya berharap setelah kegiatan ini mari kepada relawan TIK di kabupaten/kota bergerak bersama memajukan program desa cerdas tersebut di daerahnya masing – masing,” pungkasnya.
Sementara itu, Kabid Aptika Gugi A. Wicaksono, saat membacakan sambutan kadis Kominfo Jatim menyampaikan selamat datang kepada relawan TIK se Indonesia. Pemerintah Provinsi Jatim melalui diskominfo menyambut baik kegiatan Master of Trainer desa cerdas. “Semoga kegiatan ini bisa menginspirasi elemen masyarakat yang lain untuk terus bergerak maju bersama muwujudkan desa cerdas di Jatim,” katanya.
Lebih Ia menjelaskan, indeks masyarakat digital Indonesia Jawa Timur tahun 2024 mengalami peningkatan yaitu 46,07 dari capaian di tahun 2023, yaitu, 45,59. Lebih lanjut disampaikan tantangan dalam pembangunan desa cerdas ini adalah kesenjangan infrastruktur digital, banyak desa blankspot, serta kurangnya literasi digital masyarakat.
“Namun demikian semua pemerintah tidak bisa bekerja sendiri, perlu dilakukan kerjasama lintas sektor untuk dapat mengatasi dan menyediakan akses internet pada area blankspot tersebut. Baik dengan menggunakan satelit keliling, kemudian peningkatan literasi digital tentunya menggadeng relawan seperti TIK,” pungkasnya. (pca/s)
Dinas KOMINFO JATIM
