Sidoarjo -Dalam semangat gotong royong yang tinggi, Sertu Gunawan, Babinsa Desa Suko, Koramil 0816/15 Sukodono bersama kelompok tani Lestari, melaksanakan kerja bakti pembersihan saluran irigasi dan pemantauan produk pertanian. Ini adalah langkah penting untuk memperlancar program ketahanan pangan yang kian mendesak. Kegiatan ini diselenggarakan di lahan pertanian yang subur di Desa Suko, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo, pada hari Sabtu, (22/2/25).
Acara ini dihadiri oleh Sertu Gunawan, Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sudarsono, serta Ketua Koordinator Pupuk, Bu Lia. Mereka tidak hanya menjalankan peran sebagai pemimpin, tetapi juga menjadi motivator bagi 15 anggota Gapoktan lainnya yang bersemangat untuk berkontribusi secara aktif.
Kegiatan dimulai dengan persiapan prasarana yang diperlukan, termasuk penggalian dan perbaikan saluran irigasi, diikuti dengan sambutan hangat dari Babinsa untuk para petani. Dalam sambutannya yang penuh makna, Sertu Gunawan mendorong mereka untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian demi kesejahteraan bersama. Ia mengingatkan betapa pentingnya peran mereka dalam menjaga pasokan pangan untuk desa dan sekitarnya.
Pembersihan saluran irigasi yang membentang sepanjang 400 meter ini sangat krusial menjelang masa tanam, memastikan aliran air yang cukup untuk lahan pertanian yang menjadi andalan masyarakat setempat.
Dengan bekerja sama, mereka berusaha menghadapi berbagai tantangan yang muncul menjelang musim tanam, seperti curah hujan yang tidak menentu dan perubahan iklim yang dapat mengancam hasil produksi “Ujarnya
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pembersihan fisik, tetapi juga menjadi momen berharga untuk mempererat tali silaturahmi antara petani dan aparat desa. Saling pengertian dan kerja sama memang menjadi kunci keberhasilan suatu program. Semua kegiatan berlangsung tertib dan aman, menciptakan suasana kondusif demi mencapai tujuan bersama dalam meningkatkan ketahanan pangan lokal. Partisipasi aktif masyarakat dalam kegiatan ini mencerminkan kekuatan kolaborasi di tengah tantangan zaman. Ini menunjukkan bahwa, melalui kerja sama yang baik dan terencana, harapan akan hasil pertanian yang melimpah bisa tercapai, dan impian untuk membangun desa yang mandiri secara ekonomi dan berkelanjutan untuk generasi mendatang pun dapat terwujud “Pungkasnya
