Diskominfo Jatim Fasilitasi Rencana Kolaborasi Teknologi Bersama Google

  • Whatsapp
Screenshot 20250117 195852 Chrome

SURABAYA, Nusantaraabadinews.com Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Timur (Diskominfo Jatim) memfasilitasi rencana kolaborasi bersama Google terkait teknologi kebencanaan di Provinsi Jawa Timur. Rencana kolaborasi tersebut dibahas dalam kegiatan audiensi yang berlangsung di Lt.4, Ruang Anjasmoro, Kantor Dinas Kominfo Jatim, Surabaya, Kamis (16/1/2025).

Audiensi dipimpin oleh Kepala Dinas Kominfo Jatim, Sherlita Ratna Dewi Agustin, dan diikuti oleh beberapa perangkat daerah Pemprov Jatim terkait. Perangkat daerah yang terlibat, yaitu Badan Penanggulangan Bencana Daerah Provinsi Jawa Timur (BPBD Jatim), Dinas Pekerjaan Umum (PU) Sumber Daya Air (SDA) Jatim, dan Dinas PU Bina Marga Jatim.

Pada audiensi ini masing-masing perangkat daerah yang terlibat menyampaikan masukan kepada tim google, utamanya terkait poin-poin yang bisa dikolaborasikan. Setelah audiensi, kegiatan dilanjutkan dengan mengunjungi Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BPBD Jatim, dan Control Room Pusda Tirta Dinas PU SDA Jatim.

Dalam sambutannya, Kepala Dinas Kominfo Jatim Sherlita menjelaskan, Dinas Kominfo Jatim memiliki program layanan dan urusan yang berbasis pada teknologi untuk melayani masyarakat.

“Urusan tersebut seperti komunikasi dan informatika, urusan data dan statistik, serta urusan persandian dan keamanan informasi,” jelasnya.

Lebih lanjut, Sherlita menerangkan, dalam rangka mempercepat transformasi digital sesuai amanat Perpres Nomor 82 Tahun 2023 tentang Percepatan Transformasi Digital dan Keterpaduan Layanan Digital Nasional, Pemprov Jawa Timur Bersama dengan Pemkot Surabaya dan Pemkab Banyuwangi serta Pemkab Tuban mengintegrasikan Layanan Publik dan Layanan Administrasi Pemerintahan berbasis online dalam satu super apps bernama MAJADIGI.

Screenshot 20250117 195905 Chrome“Data-data pada aplikasi ini juga akan terintegrasi dengan sistem big data Pemprov Jatim, yaitu Open Gov sebagai dashboard eksekutif,” terangnya.Selain itu, pada statistika, Sherlita menyebutkan, Dinas Kominfo Jatim juga memiliki layanan yang dinamakan dengan Satu Data Jawa Timur (SATA Jatim) dan Open Data Jawa Timur.

“Maka usulan kerja sama yang kami harapkan kepada Google, ialah peningkatan kapasitas SDM, peningkatan data center, pemanfaatan Artificial Intelligence atau AI, pengembangan SATA Jatim, dan peningkatan keamanan informasi Jawa Timur. Melalui audiensi bersama Google ini, semoga dapat mengawal Jawa Timur semakin lebih dalam dan luas menjangkau kolaborasi terkait teknologi untuk pelayanan yang lebih baik,” tutur Sherlita.

Sementara itu, Country Manager Enterprise and Public Sector Google, Anang Efendy mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi Dinas Kominfo Jatim yang menginisiasi pertemuan ini untuk memfasilitasi rencana kolaborasi terkait teknologi kebencanaan ini.

“Ya, terus terang saya surprise gitu ya, dan ternyata banyak hal yang sudah sangat advance yang dilakukan oleh Bapak Ibu di Pemda Jawa Timur terutama yang dipimpin oleh Ibu Serlita, bahwa banyak yang sudah dilakukan untuk bisa melayani masyarakat dengan baik dan kami paham, bahwa tantangan di lapangan pasti jauh lebih susah dari apa yang kami pahami selama ini,” ucap Anang.

“Nah jadi kami di sini sebagai penyedia teknologi gitu kan, berusaha untuk memberikan value tambahan istilahnya dengan tidak mengubah apa yang sudah ada, kami bisa mengoptimalkan apa yang sudah dipunyai baik dari segi teknologi ataupun juga solusi yang sudah dimiliki oleh Pemprov Jatim,” sambungnya.

Anang mengatakan, teknologi yang dimiliki oleh Google, khususnya oleh Google Cloud bisa diberikan dan bisa ditambahkan sehingga bisa lebih memanfaat lagi buat masyarakat, untuk memgintegrasikan layanan pemerintah di Jawa Timur.

“Karena produk-produk kami sendiri juga produk-produk yang tiap hari dipakai oleh masyarakat. Sehingga mungkin analoginya adalah kalau kita coba kawinkan solusi yang sudah ada di Jawa Timur dengan solusi yang ada kami, harusnya memberikan value yang lebih baik,” kata Anang.

Tindak lanjut ke depan setelah pertemuan ini, Anang mengungkapkan, ada diskusi lanjutan dengan dinas-dinas terkait karena pertemuan ini hanyalah permulaan saja.

“Jadi kami perlu melakukan assessment lebih dalam, memahami apa yang sudah ada sekarang, kendalanya seperti apa, dan bagaimana kami bisa memberikan value, sehingga tindak lanjutnya adalah bertemu dengan kepala dinas terkait masing-masing,” ungkap Anang.

Target dan harapan ke depan dari pertemuan dengan beberapa perangkat daerah di Pemprov Jatim kali ini menurut Anang berfokus pada upaya layanan demi kepuasan masyarakat.

“Hal ini supaya masyarakat merasa tertangani mendapat pelayanan yang lebih baik dan lebih cepat. Dan karena semakin lama masyarakat kita semakin melek teknologi, jadi mungkin kita harus mengimbangi juga dengan pelayanan yang bisa mengimbangi pembanggaan masyarakat dan ekspektasi dari masyarakat yang semakin tinggi,” pungkas Anang.

Diketahui, dalam agenda ini turut pula dihadiri oleh Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Jatim Gatot Soebroto, Sekretaris Dinas PU SDA Jatim, Fauzy Nasruddin, dan perwakilan mitra Dinas Kominfo Jatim lainnya seperti dari Narasio Data dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Singhasari Malang.(vin/s)

Dinas KOMINFO JATIM

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *