Kirab Budaya dan Larung Sesaji di Waduk Kalibening .

  • Whatsapp
Img 20250707 Wa0082

Madiun – Kirab Budaya dan Larung Sesaji di Waduk Kali Bening, Minggu (6/7/2025), Bupati Madiun H. Hari Wuryanto Ajak Lestarikan Tradisi jawa yg sudah turun temurun,
didampingi Wakil Bupati Madiun, dr. Purnomo Hadi ,OPD,camat Saradan,kapolsek,Danramil,kades se kecamatan Saradan menghadiri Kirab Budaya dan Larung Sesaji di Waduk Kalibening, Dusun petung Desa Pajaran Kecamatan Saradan Kabupaten Madiun, Minggu (6/7/2025) dengan tujuan melestarikan budaya lokal dan menjaga harmoni dengan alam.

Img 20250707 Wa0081Acara dimulai dengan kirab budaya yang menampilkan berbagai kesenian khas Madiun, dilanjutkan prosesi larung sesaji ke tengah waduk sebagai simbol rasa syukur kepada Sang Pencipta atas limpahan rejeki dan keselamatan.

Sesaji yang terdiri dari hasil bumi, tumpeng, dan ubo rampe lainnya dilepaskan ke perairan Waduk Kalibening sebagai bentuk penghormatan terhadap alam dan sumber daya air.

Dalam sambutannya, Bupati Madiun menyampaikan apresiasi atas antusiasme warga Dusun petung Desa pajaran kecamatan Saradan yang telah menjaga dan melestarikan budaya turun-temurun ini.

Img 20250707 Wa0083“Tradisi seperti ini harus terus kita jaga bersama. Selain sebagai warisan leluhur, kegiatan ini juga memiliki nilai spiritual, edukatif, serta potensi wisata yang besar,” ungkapnya.

Kirab budaya dan larung sesaji ini tidak hanya menjadi ajang pelestarian tradisi, tetapi juga menjadi momen mempererat tali silaturahmi antara pemerintah daerah dan masyarakat. Diharapkan ke depan, kegiatan ini dapat terus dikembangkan dan menjadi ikon budaya di wilayah Kabupaten Madiun, khususnya Kecamatan Saradan.

Turut hadir dalam acara ini serta jajaran pejabat dari Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Pertanian, Camat Saradan beserta seluruh kepala desa se-Kecamatan Saradan. Kehadiran para tokoh dan pejabat daerah ini menunjukkan dukungan penuh terhadap pelestarian adat dan tradisi masyarakat lokal.(Tia/Merry)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *