Surabaya, – Dalam Giat Safari Ramadhan Camat Wonocolo Muslich Hariyadi,S.Sos, MM di dampingi Nurtam Sekcam, Basuki Riyanto Kasie Pembangunan Kecamatan, beserta Lurah Margorejo Rury Damayanti, SH, MH, dan jajarannya Kasie Pemerintahan Nunuk Sri Handayani, SE, Kasie Kesra Sugi Astuti, SE, Kasie Pangtib Yatiah, SP mengajak LPMK, RT, RW se – kelurahan Margorejo untuk turut mendukung Program pemerintah dengan Visi Misi dan Program walikota Surabaya Eri Cahyadi dan wakil walikota Armudji dalam periode 2025 – 2030.
Safari Ramadhan kali ini di laksanakan pada hari Sabtu tanggal 8 Maret 2025 di pendopo kelurahan Margorejo juga memberikan santunan berupa bingkisan sembako. Dalam hal ini Camat Wonocolo menyampaikan paparan walikota ketika rapat paripurna minggu lalu di DPRD kota Surabaya agar di lanjutkan kepada RT, RW kelurahan untuk dapat bersama sama, gotong royong membangun kota Surabaya, demi kemajuan kita semua.
Tema yang di usung oleh Camat Wonocolo Muslich bersama Lurah Margorejo Rury Damayanti dalam safari Ramadhan kali ini adalah ‘Menuju Kampung Madani’ dengan mengajak warga yang tergolong keluarga sejahtera untuk menyisikan hartanya sebagian untuk donasi membantu warga kurang sejahtera atau tergolong warga kurang mampu.
Pengertian Kampung Madani adalah program pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan kualitas hidup warga, program ini bertujuan untuk mengembangkan peradaban dan kemandirian di berbagai bidang, “kampung madani ini juga mengajak RT dan RW kerjasama kepada warga sejahtera untuk melakukan donasi kepada warga kurang mampu” terang Muslich
“Kalau sudah masuk level Pancasila itu lebih tinggi lagi, bisa keluar kemana mana, bisa ke luar kelurahan donasinya” jelasnya.
Camat juga menjelaskan shodaqoh, amal, infaq ini juga bisa dikatakan ber madani, seperti yang di sampaikan oleh RW dengan memberikan santunan atau bantuan kepada satpam menjaga perumahan, tukang sampah itu juga bisa dikatakan termasuk dalam katagori itu.
Dalam rapat Sekcam Wonocolo Noertam mengutip Kitab Suci Al- Qur’ an dalam Surat Al Baqoroh ayat 277 ‘ Innalladzina amanu wa ‘aqamush-shalata wa atawuz-zakata lahum ajruhum ‘inda rabbihim, wa la khaufun ‘alaihim wa la hum yahzanun’ artinya ‘Sesungguhnya orang orang yang beriman, beramal saleh, menegakkan salat, dan menunaikan zakat, mereka mendapat pahala di sisi Tuhannya, Tidak ada rasa takut pada mereka dan tidak (pula) mereka bersedih.
Sebagai penutup Rury Damayanti menyampai untuk yang warga yang mau atau biasa berdonasi, beramal, ataupun ber infaq yang orang tersebut gak mau di sebutkan namanya, baik RT atau RW agar bisa memasukkan ke amplop tanpa di beritahu namanya agar warga yang berhak mendapatkan donasi tidak tau siapa yang memberi, ” mungkin sebaiknya begitu” pungkasnya. (Abie)