SURABAYA, Nusantaraabadinews – Meski Idul Fitri telah berlalu lima hari, suasana Lebaran masih kental terasa di Surabaya. Pada Jumat siang (3/4/2025), Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Lutfi Sulistiawan, turun langsung memimpin patroli dengan cara yang tak biasa: berjalan kaki di area wisata keluarga, Kebun Binatang Surabaya (KBS).
Langkah ini diambil menyusul meningkatnya jumlah pengunjung, baik dari dalam kota maupun luar daerah, yang memadati lokasi wisata tersebut selama masa libur Lebaran.
Selain melakukan pemantauan keamanan, Kombespol Lutfi juga menyempatkan diri menyapa para pengunjung dan membagikan cokelat kepada anak-anak. Momen itu menjadi perhatian publik, menciptakan suasana aman sekaligus hangat di tengah keramaian.

“Kegiatan ini sebagai langkah preventif untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada pengunjung KBS,” ujar Kombespol Lutfi Sulistiawan. “Peningkatan jumlah pengunjung perlu diimbangi dengan pengamanan yang optimal.”
Kehadiran aparat keamanan di lokasi disambut antusias oleh masyarakat. Sejumlah pengunjung bahkan mengaku merasa lebih nyaman dan terbantu.
“Awalnya saya agak bingung mencari parkir, tapi dengan adanya patroli ini, saya merasa lebih aman dan terarah,” ujar Nurudin, wisatawan asal Jombang.
Bahkan, banyak pengunjung yang mengabadikan momen tersebut melalui foto bersama dan swafoto dengan Kapolrestabes.
Lonjakan pengunjung juga dibenarkan pihak pengelola KBS. Direktur Operasional dan Umum PDTS KBS Surabaya, Nurika Widyasanti, menyebut bahwa jumlah pengunjung meningkat signifikan selama momen libur Lebaran.
“Sejak hari H Lebaran hingga H+5, jumlah pengunjung meningkat sekitar 10-15% dibandingkan tahun lalu. Rata-rata per hari mencapai 10.000-15.000 pengunjung,” jelasnya.
Nurika memprediksi lonjakan pengunjung akan mencapai puncaknya pada hari Minggu mendatang, dengan estimasi mencapai 20.000 orang dalam satu hari.
Langkah patroli jalan kaki yang dilakukan Kapolrestabes menjadi contoh nyata pendekatan humanis aparat kepolisian. Selain memberikan rasa aman, kehadiran mereka turut menciptakan suasana kebersamaan dan keteladanan dalam pengamanan liburan.
Langkah ini diharapkan menjadi inspirasi bagi kepolisian di daerah lain untuk menjaga keamanan secara aktif dan bersahabat, terutama di pusat keramaian saat momentum libur panjang.(**)